Mahabarata Drupadi

| Senin, 22 September 2014



Penjelsan Tokoh DRUPADI

Kali ini saya akan berbagi sama kalian tentang penjelasan tokoh wanita utama dalam kisah Mahabarata. Wanita ini bernama Drupadi. Oleh Pandawa, Drupadi biasa dipanggil Panchali. Dia adalah tokoh wanita kesukaan saya^^
Drupadi adalah putri Raja Drupada dari kerajaan Panchala. Kakaknya bernama Dristayumna. Pada suatu hari Raja Drupada dan Dristayumna mengadakan sayembara untuk mencari suami bagi Drupadi, putri yang terkenal cantik, bijaksana, anggun dan berbudi halus. Arjuna datang untuk mengikuti sayembara itu dan berhasil memenanginya. Drupadi takjub melihat ketangkasan Ajuna dalam memanah. Kemudian Arjuna membawanya ke Kunti. Kelima Pandawa menikahi Drupadi, itu mereka lakukan karena mereka telah bersumpah untuk membagi apa yang mereka punya. Drupadi mengerti dan menerimanya.
Drupadi adalah istri yang sangat setia kepada suami-suaminya. Pandawa sangat menyayanginya dan selalu melindunginya. Drupadi mempunyai beberapa putra dari kelima suaminya itu. Pratiwindya, putranya dari Yudistira. Strutasoma, putra Drupadi dari Bima. Strutakritti, putranya dari Ajuna. Satanika, dari Nakula. Dan putra dari Sadewa adalah Strukarman.
Ketika salah satu suaminya, Yudistira kalah dalam permainan dadu dan membuat Pandawa dan Drupadi kehilangan segalanya, Dursasana melecehkan Drupadi di depan umum dengan niat untuk menelanjangainya. Drupadi yang ketakutan kemudian membaca doa dan jatuh pingsan. Kejadian ajaib muncul, setiap kali dia melepas pakaian sang putri yang tak sadarkan diri itu, setiap kali pula muncul pakaian baru menutupi tubuhnya yang jelita. Dursasana terus melakukan pekerjaan hina itu. Pakaian Drupadi menumpuk seperti gunung, tetapi tubuhnya yang belum siuman tetap utuh dan berpakaian lengkap. Yang Kuasa telah melindungi Drupadi. Bima telah bersumpah dia tidak akan masuk surga sebelum dia membunuh dan menghisap darah Dursasana.
Drupadi sangat sedih, malu, dan marah karena dia telah dipermalukan di depan banyak orang. Dia mengadukan kesedihannya itu kepada Kresna dan Dristayumna. Lalu mereka bersumpah di hadapan Drupadi untuk membalaskan dendamnya.
Drupadi menyamar sebagai pelayan permaisuri Raja Wirata di negeri Matsya dan mengganti namanya menjadi Sairandri ketika Drupadi dan Pandawa menjalani masa penyamaran.
Putra-putra Drupadi dikenal sebagai kesatria yang tangguh. Tetapi mereka terbunuh karena kelicikan Aswattama. Dia membunuh putra-putra Drupadi ketika mereka sedang tertidur.
Putri yang sangat cabtik kebanggan PAndawa itu meninggal ketika dia dan Pandawa pergi ke gunung Himalaya untuk mencapai kediaman Batara Indra. Drupadi meninggal diurutan pertama. Dosanya adalah dia sangat mencintai Arjuna. Pada akgirnya Drupadi hidup bahagia dengan Pandawa di surga.

0 komentar:

Posting Komentar

Next Prev
▲Top▲